Kue Boh Usen

 Kue boh usen merupakan salah satu kue tradisional khas Aceh yang sudah ada sejak zaman dahulu. Kue ini terbuat dari tepung beras, gula merah, dan kelapa parut. Bentuknya unik, yaitu seperti cincin dengan bagian tengahnya berlubang.

Menurut cerita, kue boh usen awalnya adalah kue wajib yang disajikan dalam toples saat lebaran tiba. Rasanya yang manis dan bentuknya yang unik, membuat kue ini banyak digemari anak-anak. Namun seiring perjalanan waktu, kue boh usen tergerus dengan jenis kue-kue lain yang lebih modern.


Kue boh usen adalah salah satu kue tradisional khas Aceh yang memiliki cita rasa manis dan gurih. Kue ini terbuat dari tepung beras, santan, gula merah, dan telur. Kue boh usen biasanya disajikan dalam berbagai acara, seperti lebaran, syukuran, atau acara adat. Kue boh usen memiliki bentuk yang unik, yaitu menyerupai cincin dengan lubang di tengahnya. Kue ini biasanya berwarna kuning keemasan karena dimasak dengan cara digoreng.

Pada tahun 2023, kue boh usen kembali diangkat di Anjungan Pidie Jaya dalam Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali kue tradisional ini kepada generasi selanjutnya. Nama "boh usen" sendiri memiliki arti "anak perempuan" dalam bahasa Aceh. Nama ini mungkin diberikan karena kue ini memiliki bentuk yang menyerupai cincin, yang melambangkan keindahan dan kesucian seorang perempuan.

Berikut adalah bahan-bahan dan cara membuat kue boh usen:

Bahan-bahan:

250 gram tepung beras

150 gram gula merah, diiris tipis

100 gram kelapa parut

1/2 sendok teh garam

1/2 sendok teh vanili bubuk

Cara membuat:

1.     Campurkan tepung beras, gula merah, kelapa parut, garam, dan vanili bubuk. Aduk rata.

2.     Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga adonan kalis.

3.     Ambil sejumput adonan, bentuk seperti cincin dengan bagian tengahnya berlubang.

4.     Tata kue boh usen di atas loyang yang sudah diolesi minyak.

5.     Panggang di dalam oven dengan suhu 180 derajat Celcius selama 20-25 menit, atau hingga matang.

6.     Kue boh usen siap disajikan.

Referensi

https://bard.google.com/chat/91781c2268dffe30




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA (SIKLUS MENTRUASI WANITA)

Gambar
SIKLUS MENTRUASI WANITA          Siklus mentruasi adalah perubahan yang terjadi setiap bulan pada organ reproduksi wanita. Setiap wanita memiliki siklus mentruasi yang berbeda-beda, yaitu antara 20-40 hari. Akan tetapi, kebanyakan wanita Indonesia mempunyai siklus mentruasi 28 hari, artinya, satu sel telur dihasilkan oleh ovarium setiap 28 hari.   Pada hari ke-14 dari siklus 28 hari, sel telur dilepaskan oleh ovarium. Proses pelepasan sel telur yang sudah masak oleh ovarium disebut ovulasi.          Sel telur yang telah dilepaskan oleh ovarium akan tetapi hidup selama 24-48 jam di dalam saluran telur. Sel telur tersebut dapat dibuahi jika bertemu dengan sperma. Jika sel telur tidak dibuahi oleh sperma, maka sel telur dan dinding rahim yang mengalami penebalan akan rusak (luruh) dan akan terjadi pendarahan. Peristiwa ini disebut mentruasi.          Mentruasi mulai terjadi saat organ reproduksi seorang g...
Baca selengkapnya

Cerita Pribadi (Fiksi)

Gambar
Kenapa Enggak Berlipstik Keputusan mulai bulat dengan hal yang dinamakan dengan Lipstik. Ia, keputusan aku tidak memakai simerah dibibir lagi secara tiba-tiba membuat banyak orang bertanya-tanya.keputusan itu Aku lakukan ketika hari pertama mulai kerja setelah libur hari Raya Idul Fitri. Pagi tersebut menyapaku. Ada yang berbeda dengan   Ami.. tanya salah satu teman kerja. Ia, Ami kurus turun 5 Kg. Sahut Ami. Ia sih Ami kurus. Akan tetapi ada yang lain. Sahutnya lagi. Enggak bisa kalian lihat orang taubat. Siap puasa loe... Jawab Ami. Bolehlah. Akan tetapi kami curiga dengan purubahan Ami secara tiba-tiba. Jawab teman satu lagi. Ia, akhirnya para teman-teman masih melanjutkan pertanyaan tersebut. ---Bersambung---
Baca selengkapnya

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA (PEMBELAHAN SEL)

Gambar
PEMBELAHAN SEL Pembelahan Mitosis & Mitosis 1. Mitosis terjadi pada sel tubuh (Sel Somatik) makhluk hidup, menghasilkan dua sel anakan yang mempunyai jumlah kromosom sususanan genetik yang sama dengan induk. Jumlah kromosom yang dimiliki sel anakan atau disebut diploid. Sel Diploid adalah sel-sel kromosomnya berpasangan. Sel mengalami Pembelahan karena untuk: -Pertumbuhan -Perbaikan -Reproduksi Mitosis dibagi menjadi 4 Fase 1. Profase 2. Matafase 3. Anafase 4. Telofase Meiosis adalah pembelahan sel yang terjadi pada organ kelamin, sehingga menghasilkan sel anak yang mempunyai kromosom setengah dari jumlah kromosom induk. Pembelahan Meosis adalah pembelahan sel yang menghasilkan empat sel anakan yang masing-masing sel adalah separuh dari jumlah kromosom sel induk. Jumlah kromosom sel anakan adalah N atau Haploid. Pembelahan Meiosis berlangsung dalam dua tingkatan yaitu Meiosis I & Meeiosis II Meiosis I ada empat fase: 1. Profase I 2. Metafase I 3. Anafase I 4. Telofase I Meiosis...
Baca selengkapnya