CERPEN 17 AGUSTUS 2020

 17 AGUSTUS SAAT PANDEMI

Tiba saatnya dimana hari yang hanya datang setahun sekali. ya! itu adalah HUT RI (Hari Ulang Tahun Republik Indonesia Indonesia). Namun tahun ini sedikit berbeda., karena pada tahun ini Indonesia terserang Pandemi Convid-19. Sebagian Kota seperti Jakarta sudah terserang Pandemi Convid-19 yang semakin hari semakin bertambah. Walaupun kasus Covid-19 tetap semakin bertambah sebagian Sekolah sudah masuk. Namun tetap mematuhi Protokol kesehatan, aku akan menceritakan bagaimana aku Sekolah yang bahkan keluar masuk (pulang pergi).

"Aduhhhh!!!!!, bagaimana ini aku akan masuk Sekolah tiga hari lagi, tetapi aku sangat takut Bu" aku mengeluh kepada ibuku. Lalu apa yang Ibuku katakan? Ibuku mengatakan sabar Nak. Serahkan saja kepada Allah, ya! aku percaya pada ibuku. Karena apa yang Ibuku katakan pasti benar, dan tibalah saat aku masuk Sekolah, aku masuk Sekolah pada tanggal 10 Agustus 2020 hari Senin, aku masuk dengan memakai masker dan Face shield.  Juga tak lupa aku bawa Hand sainitizer, seperti biasa aku memakai seragam Sekolah baju kurungh putih, hijab putih dan rok biru dongker.

Dalam perjalanan aku berdoa agar aku baik-baik saja, aku berusaha menenagkan dari agar aku tidak takut, Alhamdullilah aku bisa menenagkan diriku. Sebenarnya aku juga senang akan bertemu dengan sahabatku Shara. Akhirnya aku sampai di Sekolah pada saat itu, tetapi aku tidak ingat Senin depan 17 Agustus. Aku yang tidak tahu apa-apa akhirnya bertanya kepada mereka. 

"Hai guyss!!!, kalain sedang membicarakan apa?", lalu teman-temanku menjawab dengan serentak, Lomba Tujuh Belas Agustus!!!!, aku terkejut-kejut mendengarnya sampai teriak tidak selow. "Ha??? Serius???," mereka menjawab dengan serentak, "Iyaaaa Serius!!!!,"lalu aku menjawab dengan penuh ke pedean. "Mana mungkin ada lomba 17 Agustus saat Pandemi.".

lagi-lagi mereka menjwab serentak dan tegas "Mungkin Saja Bakalan Ada Lomba." aku yang terkejut-kejut mendengar mereka menjawab dengan serantak, dan tgiba-tiba ada yang menayakan kepadaku "Memang kamu tidak tahu walaupun sedang Pandemi ini kita tetap akan memperingati 17 Agustus. Namun lombanya yang sedikit berbeda dari tahun sebelumnya. Kita harus mengenang jasa Pahlawan yang sudah mempertahankan nyawanya agar Indonesia Merdeka. Kenapa kamu tidak ingat Sinthia?" aku mulai tersentuh karena aku tidak mengingat 17 Agustus saat Pandemi. Aku pikir disaat Pandemi tidak akan ada acara apa-apa, aku terdiam karena aku tidak tahu harus menjawab apa, ya! hanya terdiam, aku juga merasa bersalah karena tidak mengingat 17 Agustus.

Hari terus berlalu dan sampai pada akhirnya hari Jum'at menuju tiga hari lagi 17 Agustus, dan Osis kami akan mengumumkan lomba, dengan lombanya sangat berbeda dari 17 Agustus sebelumnya atau tahun-tahun sebelumnya. Karena Pandemi bukan  ke bidang yang banyak orang melainkan lomba kepintaran yaitu lomba cerpen, puisi, cerdas cermat Kebangsaan. Dalam pikiranku, lomba tersebut tidak seru sedikitpun. Padahal Indonesia pernah dijajah oleh Belanda 3,5 tahu dan dijajah oleh Jepang 3,5 tahun juga. Cukup lama dijajah Bangsa Indonesia ini. Tetapi aku tidak ingat hari Kemerdekaanya.

Kami mengikuti lomba itu dengan malas-malas. Kami hanya menuntaskan kewajiban saja, karena sudah disuruh ikut sertakan di Kelas kami. Kami sangat yakin satupun lomba yang kami ikuti tidak akan membuahkan hasil, karena kami cuma belajar sekilas. Tetapi Allah sangat sayang kepada kami semua. Lomba yang kami ikutkan semua dapat juaranya. Alhamdullilah walaupun tengah Pandemi tidak boleh menyinyakan waktu yang sudah Alllah titipkan kepada kita. Ingat!!! apapun yang terjadi pada Bangsa kita. Jangan pernah melupakan jasa para Pahlawan yang telah berjuang untuk Negara kita yang tercinta yaitu Indonesia.

#KaryaSiswaku

#SemangatAnak-anaku


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA (SIKLUS MENTRUASI WANITA)

Cerita Pribadi (Fiksi)

SISTEM REPRODUKSI MANUSIA (PEMBELAHAN SEL)